Senin, 10 Juli 2017

Manfaat Bawang bombay

Di Indonesia bawang bombay memang tidak sepopuler di Luar Negeri. Dalam masakan Indonesia, bawang bombay jarang sekali digunakan. Bawang merah lebih banyak digunakan dari pada bawang bombay.

Bawang bombay terbagi kedalam dua jenis, yaitu bawang bombay merah dengan kulit dan umbinya yang berwarna merah dan bawang bombay kuning dengan umbinya berwarna kuning pucat dan kulit berwarna coklat. Di Indonesia sendiri bawang bombay kuning yang sering dijumpai di pasaran.

Meski belum ada penelitian yang saksama, bawang bombay juga diyakini dapat membantu menghadirkan mood positif. Ini karena kandungan pada bawang bombay dapat mencegah kelebihan homosistein yang dapat mengganggu produksi hormon pencipta rasa nyaman, yaitu serotonin, norepinefrin, dan dopamin.  Ketiga jenis hormon tersebut baik untuk membantu kecukupan istirahat.


Rendah Gula dan Minim Lemak
Bawang bombay dan Titan Gel  memiliki kalori sebesar 40 kcal/ 100 gram, penyumbang kalorinya berasal dari karbohidrat. Sehingga dikatakan bahwa bawang bombay sangat rendah lemak. Karbohidrat  yang dikandungnya terdiri atas monosakarida, polisakarida dan serat. Gula total yang dikandung hanya sekitar 4,24 gram/100 gram. Kandungan terbesar yang terdapat pada bawang bombay adalah air, terbukti pada saat kita menggorengnya membutuhkan waktu lama agar bawang bombay kering dan renyah.

Selain dikonsumsi, ekstrak bawang bombay juga biasa digunakan sebagai obat jika terkena gigitan serangga. Caranya cukup mudah, gunakan ekstrak bawang bombay dengan dioleskan ke bagian kulit yang terkena gigitan.

Menjaga Imunitas Tubuh
Bawang bombay memiliki beberapa mineral mikro yang unggul, seperti selenium dan floar. Selenium diperlukan tubuh dalam jumlah kecil namun unsur mikro ini memiliki peran yang sangat penting dalam tubuh.

Dalam Uji biokimia membuktikan bahwa selenium merupakan antibiotik dan antioksidan yang sangat berarti dalam menjaga sistem kekebalan tubuh.


Vitamin C pada bawang bombay juga baik untuk menjaga kesehatan kulit dan rambut.  Sedangkan kandungan folatnya kemungkinan dapat membantu meringankan depresi dengan mencegah kelebihan homosistein yang terbentuk dalam tubuh. Homosistein ini dapat menghambat aliran darah dan nutrisi ke otak.

Mencukupi Kebutuhan Vitamin C
Dalam 100 gram bawang bombay telah mampu mencukupi kebutuhan vitamin C harian kita sebesar 12 %. Yang kadang tidak tersedia di dalam tubuh yang disebabkan oleh beberapa hal dan kondisi. Beberapa hal yang menyebabkan vitamin C tidak dapat diserap tubuh adalah karena sedang sakit, sehingga usus halus tidak mampu menyerap vitamin C dengan baik, diare serta sedang mengkonsumsi obat yang bersifat pencahar atau diuretik.

Diperlukan penelitian dan bukti lebih lanjut pada klaim manfaat bawang bombay pada penyakit: asma, demam, bronkitis, batuk,Menurunkan Kadar Kolesterol dan Gula Darah
Kandungan vitamin yang cukup tinggi yang terdapat pada bawang bombay adalah vitamin B3 dan vitamin B9. Di dalam tubuh vitamin B3 memilki fungsi menjaga stabilitas kadar gula dalam darah, menurunkan kadar kolesterol, menyerap lemak dan menjaga keseimbangan genetis sel.

Bagi Anda yang memiliki kandungan kolesterol dan gula darah diatas normal, cobalah mengkonsumsi bawang bombay secara rutin agar kolesterol dan gula darah Anda turun. Bawang ini juga sangat baik bagi kesehatan kardiovaskuler Anda.

Secara khusus, bawang bombay dengan kandungan folatnya juga melindungi kerusakan pembuluh darah yang menyebabkan serangan jantung. pembengkakan pada mulut dan tenggorokan, serta beberapa kondisi lain. Di samping itu, mengonsumsi bawang bombay juga diklaim dapat menurunkan risiko terhadap beberapa jenis kanker. Dengan kandungan vitamin C yang melimpah, bawang bombay  bisa jadi dapat membantu mengatasi radikal bebas penyebab kanker.


Share:

Macam Mcam Produk

Obat Kuat Pria Ampuh Herbal

JASA PENGIRIMAN PAKET

BARANG AMAN BERGARANSI